Alat musik tradisional Jawa Tengah yang paling populer
Sabtu, 17 Januari 2015
Pak
guru akan menjelaskan alat musik tradisional Jawa Tengah. Kamu orang Jawa
Tengah bukan? Jawa tengah kaya akan budaya dan adat-istiadat. Ditempat pak guru
tepatnya di Banyumas memiliki alat musik tradisional seperti Kentongan. Ada berbagai
macam grup musik kentongan yang sedang berkembang saat ini. Kita sebagai
generasi mudah harus bisa menjaga agar alat musik tradisonal khususnya Jawa
Tengah supaya generasi berikutnya bisa mengenal dan bisa tahu bahwa alat musik
tersebut adalah warisan budaya bangsa kita yang secara turun temurun. Alat muik
tradisional merupakan bukti sejarah bangsa Indonesia.
Berikut
ini jenis-jenis alat musik tradisional Jawa Tengah yang sangat populer di
kalangan kita adalah sebagai berikut:
1.
Kentongan
Alat
musik tradisional ini biasa dipasang di depan rumah dan di tempat ronda. Kentongan
terbut dari bambu yang dilubangi. Cara memainkannya sangatlah mudah, yaitu
dengan cara dipukul dengan kayu. Kalau ditempat pak guru kentongan berbunyi
ditengah malam pertanda ada suatu hal yang buruk. Ketika kamu kecil pernah main
kentongan tidak?
2.
Kendang
Ada
orang yang menyebutnya dengan Gendang. Alat musik ini terbuat dari kayu,
penjalin sebagai talu, dan kulit sapi sebagai penutupnya. Ala musik ini sangat
menonjol suaranya kalau di musik dangdut, jaipongan, dan wayang kulit. Seseorang
bisa menari mengikuti irama kendang. Seperti goyangan para artis dangdut sangat
indah ketika mengikuti irama kendang. Kamu bisa memainkannya bukan?
3.
Bonang
Bonang
biasa terbuat dari kuningan. Bonang mempunyai variasi ukurang. Masing-masing
ukurang menghasilkan suara yang berbeda-beda. Cara memainkannya cukup dipukul
dengan kayu. Alat ini bisa kamu lihat di acara jaran kepang atau “ebeg” atau
kuda lumping, dan wayang kulit. Irama bonang bisa sesuai dengan irama do re mi
fa so la si do
4.
Demung
Demung
juga bagian dari gamelan. Alat musik tradisional ini terbua dari kuningan yang
dibuat tipis-tipis panjag. Bisa kamu lihat gambarnya. Cara memainkannya adalah
dipukul.
5.
Saron
Saron
bentuknya lebih kecil dari pada demung. Selain itu saron lebih sederhana dari
pada demung. Cara memainkannya juga dipukul dengan kayu.
6.
Kenong
Kenong
bisa disebut juga dengan kethuk. Kenong merupakan salah satu bagian dari gamelan. Cara memainkannya juga
dipukul alam musik ini terbuat dari kuningan.
Slenthem
juga bagian dari gamelan. Terbuat dari kuningan juga. Cara memainkannya dipukul
dengan kayu.
8.
Gender
Gender
hampir sama bentuknya dengan slenthem. Gender juga bagian dari gamelan. Cara memainkannya
cukup di pukul dengan kayu.
9.
Gong
Kalian
sudah tahu dan pernah melihat alat musik tradisional gong kah? Pasti sudah
tahu. Alat musik ini sangat mudah kita kenali. Gong biasa dipake dalam acara
peresmian atau pembukaan acara di pemerintahan, sekolah, desa, dan swasta. Pernahkah
kamu mengikuti acara sesuatu yang dibuka acaranya dengan tanda dipukulnya gong
bukan? Ada bermacam-macam variasi gong. Mulai dari bentuk yang besar sampai
bentuk yang kecil.
10.
Gambang
Gambang
terbuat dari kayu. Irama gambang bisa menghasilkan irama do re mi fa so la si
do. Cara memainkannya adalah dipukul.
11.
Suling atau seruling (bahasa Indonesia)
Apakah
kamu pernah meniup suling? Kalau jaman pak guru kecil, pernah membuat suling
dengan tangan sendiri. Namun suaranya sangat lucu karena tidak bisa membuatnya.
Kalau dimainkan orang yang bisa meniup suling. Suaranya sangat indah. Apalagi kalau
ditiup di daerah pedesaan. Rasanya sangat nyaman. Kalau pemuda jaman dahulu
bisa membuat suling. Namun pemuda jaman sekarang tidak ada yang bisa
membuatnya. Karena mereka sering memainkan gatget dibanding alat musik atau
permainan tradisional.
Demikian
penjelasan alat musik tradisional Jawa Tengah. Semoga kita bisa menjaga alat
musik tersebut dari kepunahan. Oleh karena itu kita harus bisa mencintai budaya
bangsa kita sendiri. Baca artikel menarik lainnya berikut ini: