Pengertian arus listrik (Electrical current)
Rabu, 28 Oktober 2015
Add Comment
Dalam
kehidupan sehari-hari, kita selalu berhubungan dengan arus listrik mulai dari
bangun pagi sampai tidur lagi. Nah sebenarnya apa sih fenomena orang kesetrum
itu? Fenomena tersebut berhubungan dengan arus listrik. Arus listrik pada
tegangan yang tinggi sangat berbahaya bagi kita. Banyak orang yang meninggal
akibat kesetrum/ tersengat arus listrik.
proses terjadinya arus listrik |
Sebenarnya
apa sih arus listrik itu? Pengertian arus listrik adalah jumlah muatan yang
mengalir pada suatu penghantar (konduktor) tiap satuan waktu. Penyebab adanya
arus listrik adalah elektron yang mengalir dari potensial yang tinggi ke
potensial yang rendah. Oleh karena itu arus listrik itu tidak kelihatan karena
elektron juga tidak kelihatan.
Syarat
terjadinya arus listrik
1.
Terdapat sumber tegangan listrik yang merupakan sumber energi;
2.
Terdapat rangkaian listri dalam rangkaian tertutup;
Alat
ukur arus listrik
Alat
yang digunakan untuk mengukur arus listrik adalah amperemeter. Selain amperemeter,
tukan servis elektronik biasa menggunakan multimeter yang disesuaikan menjadi
amperemeter. Alat multimeter ini bisa digunakan untuk mengukur berbagai
macam seperti tegangan listrik, hambatan, dan lainnya.
Rumus
arus listrik
Arus
listrik dirumuskan sebagai berikut:
I
= Q/t
I
= arus listrik, satuan Ampere (A)
Q
= jumlah muatan, satuan couloumb (C)
T
= waktu mengalir, satuan sekon (s)
[ baca rumus daya listrik ]
Contoh
soal
Pada
sebuah kawat tembaga mengalir sejumlah muatan listrik 360 couloumb dalam waktu
satu menit. Berapakah besar arus yang mengalir pada kawat tembaga itu?
Diketahui
= Q = 360 C ; t = 60 sekon
Ditanya
= I .....?
Jawab
= I = Q/t
I
= 360 c / 60 sekon
I
= 6 ampere
0 Response to "Pengertian arus listrik (Electrical current)"
Posting Komentar