Prinsip pemuaian dalam kehidupan sehari-hari
Senin, 07 Maret 2016
Add Comment
Pak
Mono akan membahas prinsip pemuaian dalam kehidupan sehari-hari pada bimetal,
pengelingan, pemasangan kaca jendela rumah, dan pemasangan rel kereta api.
1. Pemuaian pada bimetal
Logam
bimetal adalah dua keping logam yang dijadikan satu dan memiliki koefisien muai
yang berbeda-beda. Prinsip kerja dari logam bimetal adalah ketika dipanaskan
akan melengkung ke arah logam yang koefisien muainya lebih kecil. Ketika didinginkan
bimetal akan melengkung ke arah yang koefisiennya lebih besar.
Contoh
bimetal adalah gabungan dari besi dan kuningan. Kuningan memiliki koefisien
muai yang lebih besar dibandingkan besi. Penerapan bimetal dalam kehidupan sehari-hari
adalah pada termometer bimetal, saklar atomatis, dan setrika listrik.
2. Pengelingan
Pengelingan
adalah paku keling yang digunakan untuk menyambung dua logam. Contoh pengelingan
adalah penyambungan logam besi atau logam baja. Contoh pengelingan dalam
kehidupan sehari-hari adalah pengelingan baja pada jembatan.
3. Pemasangan kaca pada jendela
rumah
Para
tukang kayu biasanya memberikan ruang yang sedikit pada kaca agar kaca tidak
pecah ketika pada suhu yang tinggi atau suhu yang dingin pada waktu musim
hujan. Begitu juga pada pemasangan kaca jendela dengan alumunium sengaja diberi
karet yang biasa berwarna hitam untuk menghindari kaca pecah saat mengalami
pemuaian pada siang hari yang panas.
4. Pemasangan kereta rel kereta api
Pada
sekitar di bawah tahun 2010an, pemasangan kereta api yang masih tradisional
membuat celah antar sambungan rel. Tujuannya adalah untuk menghindari rel
kereta api melengkung saat terkena sinar matahari yang panas. Ketika rel kereta
api melengkung bisa saja membahayakan kereta yang lewat dan kereta api bisa
anjlog.
Demikianlah
penjelasan pak Mono mengenai prinsip pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
0 Response to "Prinsip pemuaian dalam kehidupan sehari-hari"
Posting Komentar