Faktor pendorong terjadinya penjelajahan samudra oleh bangsa eropa

Faktor pendorong bangsa eropa datang ke indonesia melalui penjelajahan samudra adalah karena keinginan untuk mencari kekayaan (gold), menyebarkan agama Kristen (gospel), untuk mencari kejayaan (glory), adanya perkembangan ilmu pengetahuan yang tinggi, dan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki.

Selengkapnya akan saya jelaskan mengenai faktor pemicu penjelajaran samudra sebagai berikut :

1. Keinginan untuk mencari kekayaan (Gold)

Bangsa Eropa mencari kekayaan dengan mencari rempah-rempah untuk dijual kembali ke Eropa. Pada abad 15 harga rempah-rempah di Eropa sangat mahal yang hampir setara dengan harga emas pada waktu itu. Rempah-rempah tersebut digunakan untuk industri obat-obatan. Rempah-rempah di Indonesia banyak ditemukan di pulau Sumatra, Jawa, dan Sulawesi.

2. Keinginan untuk menyebarkan agama (Gospel)

Agama yang dibawa oleh para penjelajah Eropa adalah agama kristen. Jadi selain tujuan untuk mencari rempah-rempah, mereka juga menyebarkan agama kristen dengan membawa pastur atau pendeta keapada penduduk yang telah dikuasai daerahnya. Bangsa yang mempelopori menyebarkan agama adalah bangsa Portugis (Portugal).

3. Keinginan untuk mencari kejayaan (Glory)

Menurut bangsa Eropa, suatu negara yang banyak memiliki wilayah jajahan akan membuat negara tersebut semakin kaya jaya dan kaya. Anggapan inilah yang membuat negara-negara Eropa berlomba-lomba untuk mencari wilayah jajahan. Termasuk Indonesia yang menjadi wilayah jajahan negara Belanda selama 350 tahun. Rempah-rempah dan kekayaan alam lain seperti minyak bumi, batubara, emas, timah dan lainnya dibawa ke Eropa.

4. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Sudah tidak dipungkiri lagi bahwa dunia ilmu pengetahuan dan ilmu teknologi telah dikuasai oleh bangsa Eropa. Pada saat itu mereka sudah menemukan senjata yang lebih maju seperti senapan, meriam, dan mesin kapal yang digunakan untuk menyerang daerah yang menjadi target jajahannya.

Contoh perkembangan ilmu pengetahuan di Eropa pada waktu itu :

1. Penemuan teori Heliosentris oleh Copernicus yang menyatakan bahwa matahari sebagai pusat tata surya. Bentuk bumi adalah bulat dan berputar pada porosnya.

2. Perkembangan teknologi kapal yang bisa mengaruhi samudra yang luas.

3. Penemuan senjata seperti meriam, senapan, dan bubuk mesiu untuk persenjataan.

4. Ditemukannya kompas sebagai penunjuk arah mata angin. Sebelumnya para pelaut masih mengandalkan alam seperti letak bintang.

5. Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki

Pada tahun 1453 kota Konstantinopel sebagai pintu gerbang Eropa dan Asia jatuh ke tangan bangsa Turki. Bangsa Eropa waktuitu kesulitan untuk memperoleh rempah-rempah sehingga harus berlayar menjelajahi samudra dan sampailah ke Indonesia.

Share this post