Macam-macam siklus hidrologi (air)
Minggu, 03 Desember 2017
Add Comment
Ada
tiga macam siklus hidrologi (siklus perjalanan air) yaitu siklus pendek, siklus
sedang, dan siklus panjang. Penjelasan mengenai ketiga siklus tersebut
diuraiakan sebagai berikut:
proses siklus pendek dan siklus sedang |
1.
Siklus Pendek
Pada
siklus pendek ini air laut menguap pada proses kondensasi kemudian berubah
menjadi butir-butir air yang halus di awan. Selanjutnya terjadi hujan yang
jatuhnya langsung di laut dan hal ini terus terjadi berulang-ulang.
Bisa
diringkas : air laut è menguap è kondensasi è
hujan di laut.
2.
Siklus Sedang
Pada
siklus sedang ini air laut yang menguap kemudian uap air tersebut terbawa oleh
angin menuju ke daratan dan melalui proses kondensasi uap tersebut berubah
menjadi butir-butir air yang jatuh sebagai hujan di daratan. Selanjutnya air
hujan tersebut akan meresap ke dalam tanah kemudian kembali ke laut melalui
sunga-sungai atau saluran air. Hal ini terjadi secara berulang-ulang.
Bisa
diringkas : air laut è menguap è terbawa oleh
angin è
kondensasi è
terjadi hujan di daratan è terserap ke tanah è
mengalir ke saluran air atau sungai è air kembali ke
laut.
3.
Siklus Panjang
Air
laut yang menguap kemudian mengalami kondensasi di awan kemudian terbawa oleh
angin ke suatu tempat yang lebih tinggi (pegunungan) dan jatuh pada daratan
maka terjadilah hujan salju atau hujan es di daerah pegunungan tinggi. Bongkahan-bongkahan
es tersebut menumpuk pada puncak gunung dan karena berat maka akan meluncur ke
dataran rendah. Setelah es pada pegunungan tersebut mencair maka akan terbentuk
gletser yang airnya mengalir melalui sungai dan kembali ke laut.
proses siklus panjang |
Secara
ringkas siklus panjang sebagai berikut:
air
laut è
menguap è
mengalami kondensasi di awan è terbawa oleh angin è
menuju dataran tinggi atau pegunungan è terjadi hujan
salju/ es è
menumpuk pada pegunungan è mencair menjadi gletser è
menuju sungai-sungai è menuju ke laut.
Demikianlah
penjelasan singkat mengenai macam-macam siklus air yang terjadi di alam. Semoga
kita selalu bersyukur atas nikmat hujan yang diberikal oleh Allah subhanau wata’ala
karena hujan adalah rahmatNya.
0 Response to "Macam-macam siklus hidrologi (air)"
Posting Komentar